Press ESC to close

Tidak Ada Lagi Lomba! Fokus Belajar!

Curhat – Tidak Ada Lagi Lomba! Fokus Belajar! Sigh… Lagi-lagi, aku mendapat sebuah tantangan. Tantangan itu berasal dari diri aku sendiri. Loh, kok bisa? Ya, tantangannya adalah, apakah aku bisa mengalahkan semua ketakutan akan apa yang tidak bisa kukerjakan.

Mungkin kedengarannya aneh, namun, entah mengapa hal ini terus terngiang-ngiang dipikiranku. Seolah-olah, diriku yang lainnya menyuruhku untuk sesegera mungkin melakukannya. Ingin  rasanya ngejedot-jedotin kepala ini ke tembok, saking pusingnya akan hal ini. Tapi, ‘kan sayang, nanti malah kepalaku yang tambah pusing… Jadi, aku harus bagaimana nih…

Oh iya, lupa aku ceritakan awal mulanya. Begini, kemarin, aku disuruh oleh sekolah untuk mengikuti kegiatan olimpiade TIK, yang akan diselenggarakan april nanti. Dan ternyata, aku menjadi satu-satunya siswa kelas XI yang diikutkan untuk pelatihan. Kau tau kenapa? Karena, dulu pas aku masih kelas X, akulah yang mewakili sekolahku untuk olimpiade TIK. Tapi, pas hari-H-nya, gak tau kenapa, tiba-tiba aku jatuh sakit. Jadi, gak jadi ikut olimpiade deh…

Dan karena itulah, aku kembali diberi kepercayaan oleh sekolah untuk mengikuti pelatihan olimpiade TIK lagi. Dan pas aku lihat daftar nama peserta yang ikut pelatihannya, ternyata kebanyakan siswa kelas X!!! Dan, tiba-tiba, terbesit ide untuk mencalonkan temanku (Iqbal) untuk turut mengikuti pelatihan olimpiade tersebut. Dan, untungnya dia mau… (maaf ya Iqbal)

Setelah mendapat penjelasan ‘sekedar’nya, kami (para peserta pelatihan olimpiade) diperbolehkan masuk kelas. Psst, jangan bilang siapa-siapa ya, sebenarnya, tadi aku sama sekali gak mendengarkan penjelasannya sama sekali, karena, pikiranku sedang gak konsentrasi…

Nah, sesampainya di rumah, aku tiba-tiba baru menyadari semua penjelasan lomba itu. Dan, WAAAAAAAAA!!!!!!!! Panik sekali! Rasanya kepalaku mau pecah saat itu!!! Kenapa pas itu aku cuma iya-iya saja, harusnya aku menolaknya dari awal!!! Dan malamnya, aku ceritakan kejadian tadi pagi ke orang tuaku. Dan tebak apa tanggapan mereka…

“Rangga, kamu jangan ikut-ikut lomba kayak gitu lagi, nilai-nilaimu sendiri saja banyak mengalami penurunan, sudah, pokoknya mama gak setuju!” dan “Rangga, kamu harus fokus belajar! Udah keseringan internet, ditambah lagi ikut olimpiade kayak gitu! Bisa-bisa nilaimu nanti tambah ancur!”

Waduh, benar dugaanku. Jadi, aku berniat untuk mengundurkan diri dari olimpiade tersebut. Dan, besoknya (hari ini) aku mengatakan hal ini pada pembina untuk olimpiade TIK. Dan beliau bilang, “kalau begitu, gak apa-apa. Tapi, kamu harus bilang ke pembina utama olimpiade bahwa kamu mengundurkan diri, biar namamu gak diikutsertakan”.

Dan, pas pulang sekolah, aku mulai mencari-cari pembina utama, namun, gak ketemu-ketemu~ Belum lagi, para peserta pelatihan olimpiade (dari seluruh mata pelajaran) disuruh berkumpul di lobi sekolah untuk membahas jadwal pelatihan! Makin panik aja diriku…

Dan, tanpa sepengetahuan temanku, aku kabur, pulang ke rumah! Kupikir, nanti sajalah bilang ke pembina utamanya… (sifat mengundur-undur waktu, salah satu sifat jelekku) Sampai di rumah, aku belum merasa nyaman, masih was-was… Tapi, aku coba mengatur nafas, menenangkan diri, dan makan siang. Akhirnya aku bisa tenang juga.

Dan, mudah-mudahan, besok aku bisa bilang ke pembina utama olimpiadenya, bahwa aku mengundurkan diri. Dan, semoga keputusan yang kubuat ini, merupakan keputusan yang tepat. Hehe… Terima kasih sudah membaca cuap-cuapku ini… Jangan ditiru di manapun ya…

Salam – Agung Rangga

Agung Rangga

Hai, salam kenal! Saya adalah seorang dosen di jurusan Desain Komunikasi Visual, memiliki minat dengan animasi dan komik, serta hobi menuliskan cerita kehidupannya ke dalam blog ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *