Press ESC to close

Popcon Asia 2015

  • Acara
  • 11 Agustus 2015
  • (11)

Acara – Jumat minggu lalu (7/8), aku berkesempatan mengunjungi salah satu event kreatif terbesar tahun ini: Popcon Asia 2015. Ini adalah kali kedua aku datang ke Popcon (sebelumnya pas tahun 2013). Dan menurutku, Popcon tahun ini (yang ke-4) merupakan yang terkeren dibanding Popcon sebelumnya. Selamat datang di “Popcon Creative Galaxy“!

Perjalanan dari Bekasi ke JCC (Jakarta Convention Center) cukup lancar. Aku pergi dengan menggunakan busway (yang kemudian salah turun halte), dan dilanjutkan dengan menggunakan ojek. Kira-kira, memakan waktu 3 jam untuk sampai ke sana, itu aja gak begitu macet. Oh iya, Popcon Asia 2015 diadakan selama 3 hari (7-9 Agustus), dan aku datang cuma di tanggal 7. Ya, ada untungnya juga datang pas hari jumat, dimana jalanan gak terlalu ramai (coba kalau sabtu/minggu, bisa kelamaan di jalan deh!).

Sampai di JCC, langsung beli tiket yang seharga Rp 40.000, dengan bonus buklet seputar Popcon. Begitu masuk, langsung terasa keramaian dan keseruan event ini. Popcon Asia memiliki fokus di 4 cabang industri kreatif, yaitu komik, mainan, film dan animasi, baik itu dari kreator lokal maupun internasional. Udah gitu, barang-barang yang dipamerkan, dijual, dan dibagikan di sini sangat menggiurkan!

bersama Evangeline Neo, komikus Evacomics
bersama Evangeline Neo, komikus Evacomics

Stand pertama yang aku datangi yaitu milik seorang komikus yang berasal dari Singapura, komikus Evacomics, Evangeline Neo. Aku merupakan salah satu fans berat komiknya, dan begitu tahu kalau dia mau buka stand di Popcon, aku senang banget! Langsung saja aku beli komiknya yang berjudul “Eva, Kopi and Matcha” yang terbit di Singapura & Malaysia. Sebenarnya, komik ini juga sudah diterjemahkan dengan judul “Eva The Explorer“, namun tiap ke Gramedia, aku selalu kehabisan bukunya. Oh iya, aku juga dapat bonus kartu pos lucu, plus tanda tangannya. Dan yang paling membahagiakan, ternyata dia “notice” aku dari komentar-komentarku di laman facebook-nya! *nangis haru*

bersama Shirley SYS, komikus Sang Sayur
bersama Shirley SYS, komikus Sang Sayur

Selanjutnya, aku mengunjungi stand komikus Sang Sayur, Shirley SYS. Beberapa hari menjelang Popcon, kak Shirley mengadakan kuis di facebook-nya, yang berhadiah suvenir Sang Sayur untuk 5 penjawab pertama. Setelah beberapa kali gagal, akhirnya aku menang juga! Dia bilang kalau aku bisa ambil hadiahnya di Popcon. Ternyata, aku disuruh milih hadiah apa yang aku mau! Hmm, akhirnya aku pilih saja kartu ucapan bergambar Sang Sayur, yang akan aku bagi untuk adik-adikku nanti. Ahahaha, terima kasih banyak ya kak!

bersama Evan Raditya Pratomo, pemilik Papercaptain Studio
bersama Evan Raditya Pratomo, pemilik Papercaptain Studio

Tidak jauh dari standnya kak Shirley, ada stand salah satu ilustrator favoritku, pemilik Papercaptain Studio, Evan Raditya Pratomo. Argh, harusnya aku bawa bukunya yang berjudul “22 Kata Bijak Tokoh Dunia dalam Dongeng“, namun buku itu ketinggalan di kostanku di Bandung! Tapi syukurlah, aku menemukan buku yang diilustrasikan oleh kak Evan yang berjudul “Perjalanan Jolly & Jilly ke Luar Angkasa“. Aku selalu suka dengan ilustrasi yang dia buat, dan sampai sekarang selalu menjadi salah satu panutanku dalam menggambar.

bersama David Adhinarya Lojaya, ilustrator
bersama David Adhinarya Lojaya, ilustrator
bersama Stephen Putra Nugroho, ilustrator
bersama Stephen Putra Nugroho, ilustrator

Lanjut jalan lagi, hingga bertemu dengan stand ilustrator yang karyanya keren abis, David Adhinarya Lojaya. Kak David merilis artbook kolaborasi dengan kak Stephen Putra Nugroho. Sebelum Popcon, mereka berdua sempat membuka preorder artbooknya dengan harga yang lebih murah. Eh, pas aku mau PO, ternyata sudah ditutup! Dan saat sampai di stand mereka, ternyata artbooknya masih dijual, kukira artbook tersebut terbatas untuk yang PO aja~ Syukurlah masih bisa menikmati karya-karya mereka di artbook ini. Sukses selalu kak David dan kak Stephen, dan ditunggu artbook solonya!

desain maskot kota Surabaya
desain maskot kota Surabaya

Keliling-keliling lagi, aku tiba di booth Kinetic, yaitu lomba desain maskot kota Surabaya persembahan Kreavi dan Pionicon. Dan kamu tahu, desain maskotku yang kuberi nama “Cak Sura dan Cak Baya” masuk 10 besar! Dan 10 besar maskot ini dipamerkan secara eksklusif di Popcon Asia 2015 ini. Selama acara berlangsung, pengunjung bisa melakukan vote di booth ini maupun secara online di situs kreavi (tapi vote-nya sudah ditutup sekarang). Di sana, aku bertemu dengan kak Bagus, kru Kreavi yang memberitahu bahwa karyaku masuk nominasi. Sambil menunggu pengumuman, aku minta doanya ya teman-teman. Terima kasih.

bersama C Suryo Laksono, komikus
bersama C Suryo Laksono, komikus

Balik lagi ke artist alley, aku bertemu dengan standnya komikus ternama, C Suryo Laksono. Kak Suryo ini merupakan salah satu komikus di majalah komik Re:ON, dengan judul komik “Tawur“. Di Popcon, aku membeli salah satu komiknya yang berjudul “Anak-Anak Bumi“. Aku sudah beberapa kali lihat cuplikan komiknya di Facebook, dan kelihatannya memang bagus banget. Syukurlah versi bukunya dijual di Popcon. Oh iya, aku juga dapat kartu pos gratis loh! Terima kasih kak~

bersama Is Yuniarto, komikus
bersama Is Yuniarto, komikus

Tak jauh dari sana, ada standnya komikus beken yang karyanya sudah sampai ke ranah internasional, Is Yuniarto! Yap, akhir-akhir ini dapat kabar kalau salah satu karyanya yang berjudul “Garudayana Saga” sudah diterjemahkan ke bahasa Jepang, dan akan terbit di sana! Kerennya lagi, saya berhasil membeli artbook dari komiknya yang berjudul “Wind Rider“. Artbook ini berisi berbagai macam gambar konsep yang terdapat pada komik Wind Rider. Keren banget lah pokoknya!

bersama Ahmad Alhamra Putra, komikus
bersama Ahmad Alhamra Putra, komikus

Kemudian, aku bertemu dengan komikus bernama Ahmad Alhamra Putra. Dia adalah salah satu komikus di majalah komik Wook-Wook, dengan komiknya yang berjudul “Mallique“. Di Popcon, dia menjual komik Mallique “limited edition”, dimana terpisah dari Wook-Wook! Tentu saja hal ini gak bisa ditolak dong ya~ Udah gitu, aku dikasih gambar karikatur wajahku di bagian halaman awal komik ini! Wuaaah, makasih banyak kak Ahmad!

bersama Papang Jakfar, pemilik Papang Kingdom
bersama Papang Jakfar, pemilik Papang Kingdom

Tadinya, aku mau langsung pulang, karena jam sudah menunjukkan pukul 2 siang. Pas mau ke pintu keluar, tiba-tiba aku merasa ada yang kelupaan… Eh, ternyata aku lupa pesanan artbook Uncia milik kak Papang Jakfar! Iya, ceritanya aku sudah preorder artbook ini sebelum Popcon, soalnya aku ngefans banget sama gaya gambarnya yang khas, unik, dan nyentrik banget. Akupun balik lagi menyusuri lautan manusia di Popcon. Akhirnya aku bertemu juga dengan kak Papang, tepatnya di booth Fabula Agency. Langsung deh ambil artbooknya di sana~

narsis sebelum pulang
narsis sebelum pulang
'sedikit' barang yang dibeli
‘sedikit’ barang yang dibeli

Dengan ini, selesai sudah perjalananku di event Popcon Asia 2015. Banyak banget keseruan yang aku alami di event tahun ini, terutama bisa bertemu dengan ilustrator dan komikus favoritku. Semoga saja di lain waktu, aku bisa bergabung dengan mereka. Bukan hanya menjadi pengunjung, namun juga ikut menjadi salah satu yang menempati “artist alley“. Ahahaha, doakan saja ya~

Salam – Agung Rangga


#trivia : di setiap event Popcon, para komikus maupun ilustrator disediakan ruang untuk memamerkan karya fanart mereka dengan menggunakan maskot Popcon, “Poppo“. Huhuhu, sayang sekali aku gak bisa ikutan, lantaran masih ngurusin laporan magang yang tak kunjung selesai~ Semoga tahun depan bisa ikutan bikin fanart lagi.

Agung Rangga

Hai, salam kenal! Saya adalah seorang dosen di jurusan Desain Komunikasi Visual, memiliki minat dengan animasi dan komik, serta hobi menuliskan cerita kehidupannya ke dalam blog ini.

Comments (11)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *