Cara Mencegah dan Menanggulangi Tawuran

Curhat – Cara Mencegah dan Menanggulangi Tawuran. Tawuran, merupakan salah satu hal yang (menurut saya) sudah membudaya di negeri ini. Bukan apa-apa, karena sepertinya setiap saya mau nonton televisi, pasti ada saja berita mengenai tawuran ini. Baik itu tawuran antar pelajar, antar warga, bahkan antar pihak yang berwajib.

Hmm, syukurlah, sampai saat ini saya belum pernah terlibat dalam aksi tawuran ini, baik secara langsung maupun tidak langsung. Pernah sih, pas jaman SMP sekolah saya terlibat tawuran dengan sekolah lain, dan itupun yang ikutan cuma anak-anak bandel saja~ (maklum, saya kan anak baik-baik~)


• Tawuran = Hal yang Bodoh

Tawuran biasanya dimulai dari saling mengejek antar individu, yang lama-kelamaan bisa menyebar menjadi antar kelompok yang lebih besar. Stupid. Katanya, alasannya solidaritas antar anggota kelompok, jadi kalau ada satu orang yang diejek oleh orang dari kelompok lain, maka kelompok yang diejek itu tidak terima, dan yang mengejek pun gak kalah membawa serta kelompoknya, sehingga terjadilah tawuran.

Dari pantauan saya di televisi, biasanya, mereka tawuran bawa-bawa benda-benda berbahaya, dari yang tajam, yang berat, sampai yang aneh-aneh, yang penting bisa buat menghajar kelompok yang mereka benci. Hihi, mulai dari yang keren seperti samurai, pedang, golok, sampai yang aneh seperti linggis, gir sepeda, bahkan ikat pinggang berkepala besar~ Ngahaha~


• Dari Antar Pelajar, Kampung, Pihak Yang Berwajib, Sampai Pemuka Agama

Ya, tawuran bisa terjadi di hampir semua golongan dalam masyarakat. Yang paling umum sih antar pelajar, yang biasanya urusannya sampai ke pengeluaran sang murid yang ikut tawuran dari sekolahnya. Ada juga antar kampung, biasanya karena perebutan kepemilikan tanah, tanah pemakaman atau tanah rumah sih kalau gak salah.

Lalu biasanya kan yang tawuran itu dilerai oleh bapak-bapak polisi, pamong praja, atau abri gitu. Nah, karena mungkin si bapak-bapak ini geregetan makanya mereka juga ikut-ikutan deh masuk ke dalam arena tawuran tersebut~ Dan yang parah, kalau tawuran antar umat beragama. Yaa, tanpa disebut di sini pun kamu mungkin tahu, kalau ada sekelompok ormas yang mengatasnamakan agama yang sering banget rusuh dengan umat beragama lain Sigh.


• Mencegah Tawuran?

Hmm, kalau bicara mengenai hal ini, sepertinya agak sulit ya. Err, seperti yang saya tulis di awal tadi, tawuran ini kan sudah kayak mendarah-daging gitu dalam budaya masyarakat kita, jadi, mungkin agak susah kalau kita berusaha mencegah hal ini terjadi.

Tapi, jangan putus asa begitu~ Asal tingkat kedewasaan, pendidikan, sosial, dan toleransi antar masyarakat kita tinggi (nggak tinggi-tinggi banget juga gak apa-apa deh, yang penting gak rendah), maka tawuran ini bisa dapat dihindari dan dicegah. Juga, sebisa mungkin persoalan antar individu jangan sampai dibawa-bawa ke kelompok, karena justru bakal menimbulkan tawuran ini.


• Menanggulanginya?

Nah, bagaimana kalau sudah terjadi yang namanya tawuran? Err, biasanya sih gampang, tinggal telepon polisi, lalu mereka akan bergerak ke TKP, dan membubarkan tawuran itu dengan pistolnya, juga disemprot gas air mata. Tapi, kalau kamu mau jadi kayak pahlawan-pahlawan gitu dengan cara melerai mereka sih silakan saja, asal tau konsekuensinya~


Well, sepertinya sih gitu aja penjelasan ngawur mengenai apa itu tawuran, dan cara mencegah dan menanggulanginya. Hehe, sampai jumpa di notes selanjutnya~

Salam Agung Rangga


Notes ini diikutsertakan pada Kontes Unggulan Indonesia Bersatu: Cara Mencegah Dan Menanggulangi Tawuran

Agung Rangga

Hai, salam kenal! Saya adalah seorang dosen di jurusan Desain Komunikasi Visual, memiliki minat dengan animasi dan komik, serta hobi menuliskan cerita kehidupannya ke dalam blog ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Press ESC to close