Selamat ulang tahun yang ketujuh untuk blog ini~ Astaga, beneran tidak terasa lho! Kayaknya baru kemarin deh saya bikin akun di WordPress.com, tahu-tahu sudah 7 tahun aja. Waktu memang cepat berlalu ya~ (tsaaah~)
Di kesempatan ini, saya mau cerita sedikit tentang perjalanan blog saya hingga saat ini. Kalau bicara pengalaman pertama ngeblog, sebenarnya sudah sering banget saya tulis di blog ini. Salah satu tulisan lengkap yang menceritakan perjalanan ngeblog saya bisa kamu baca di sini: “Hari Blogger Nasional“.
Perjalanan Ngeblog
Lalu bikin blog baru lagi dengan alamat agungrangga[dot]wordpress.com, yang kemudian diubah jadi popnote[dot]wordpress.com. Blog PopNote merupakan awal saya mulai menulis serius, setelah di dua blog sebelumnya saya masih sering copy-paste artikel dari situs lain.
Tahun 2014 saya memindahkan semua tulisan di blog PopNote ke blog baru dengan alamat gungrangga.wordpress.com (blog ini). Eh, akun saya malah kena suspend (ditahan) oleh WordPress.com. Sementara akun dipulihkan, terpaksa saya ngeblog di Blogger dengan alamat gungrangga[dot]blogspot.com.
Setelah akun WordPress.com pulih, saya kembali ke sini dan memindahkan tulisan yang ada di blog Blogger kemarin ke blog ini (blog yang di Blogger dihapus). Karena mau fokus ke blog gungrangga, blog PopNote pun saya hapus.
Ternyata saya lupa mengunggah backup file PopNote ke blog ini, dan laptop saya keburu rusak. Semua tulisan yang saya buat selama 4 tahun pun lenyap begitu saja. Kamu bisa membaca kisah lengkapnya di sini: “Memori Yang Hilang“.
Akhirnya saya move on, dan terus menulis di blog ini. Untuk menambah semangat ngeblog, saya beli domain premium “agungrangga[dot]com” untuk blog ini, juga tema premium “Pocket” yang kemudian diganti ke “MH Magazine”. Setelah itu, saya jadi semakin aktif ngeblog dan mulai dapat tawaran sponsored post.
Bulan Oktober 2017, saya memutuskan untuk mencoba self-hosted WordPress. Semua tulisan termasuk domain blog dipindahkan ke tempat hosting baru. Karena merasa tidak cocok, akhirnya saya kembali ke WordPress.com. Sayangnya, domain .com tersebut tidak bisa dikembalikan ke WordPress.com, dan layanan domain mapping tidak lagi dijual terpisah.
Dengan terpaksa, saya mengeluarkan uang lebih untuk sekalian beli paket upgrade yang ditawarkan WordPress.com (saya pilih yang “pribadi”). Sebenarnya bisa sih memetakan domain .com yang kemarin ke blog ini, tapi saya lebih memilih menggunakan domain baru. Agar mudah diingat, saya pilih domain dot blog.
Karena ganti domain, statistik seperti domain authority, page authority, hingga indeks di laman pencarian Google pun jadi mulai dari 0 lagi. Untuk menyegarkan tampilan blog, saya membeli tema premium “Lenscap”, yang sekarang digunakan di blog ini. Fyuh, kira-kira begitulah perjalanan ngeblog saya~
Mengapa Masih di WordPress.com?
Hmm, sebenarnya hal ini sudah saya bahas di tulisan ini: “Pindah dari WordPress.com, dan Kembali Lagi“. Intinya, saya belum siap untuk untuk ngeblog di self-hosted WordPress, dan meninggalkan segala kemudahan yang ditawarkan oleh WordPress.com.
Jujur, saya cuma ingin fokus menulis konten blog. Saya paling malas berurusan dengan hal-hal teknis. Memang sih, semua itu bisa dipelajari. Tapi, kalau terus-terusan mengurusi hal teknis seputar hosting dan lainnya, kapan saya punya waktu buat nulis?
Err, mungkin terlalu berlebihan ya… Jadi gini, saya tuh orang yang mudah teralihkan perhatiannya. Sekali menemukan hal yang baru, maka perhatian saya hanya akan fokus pada hal baru itu, sampai saya merasa bosan. Takutnya, blog ini malah tidak pernah update, karena saya sibuk utak-atik “daleman” blognya.
Lagipula, layanan yang ditawarkan WordPress.com sudah cukup kok untuk saya. Dengan biaya berlangganan $48 setahun, saya sudah dapat domain unik ini, kapasitas penyimpanan 6GB serta dukungan support team yang sangat baik.
Mungkin di self-hosted WordPress, harga segitu bisa dapat layanan yang lebih bagus dibanding WordPress.com. Misalnya, kamu bisa memasang plug-in dan tema kustom. Dan yang paling dibanggakan blogger (terutama “blogger jaman now”), bisa dipasang iklan sejenis Google AdSense.
Hmm, menurut saya sih blog saya sudah cukup teroptimisasi tanpa harus memasang plug-in. Buktinya, lancar-lancar saja tuh pas diakses via komputer maupun ponsel. Selain itu, sejauh ini blog saya tidak pernah terdapat pesan “error” dan tidak pernah “down” statusnya.
Soal tampilan blog, sekarang saya lebih suka dengan tampilan yang minimalis. Tema yang dipakai saat ini menurut saya sudah pas. Tata letak konten dan navigasi menunya rapi, ringan diakses, dan yang paling saya suka: tingkat keterbacaan tulisannya sangat bagus!
Terakhir soal iklan di blog. Sebenarnya saya sempat memakai layanan WordAds (AdSense-nya WordPress) selama kurang lebih 6 bulan. Tapi, rasanya ada iklan di blog tuh mengganggu banget. Blog saya jadi tidak terlihat profesional dan kesannya saya hanya fokus mencari uang.
Tapi, setiap blogger tentu punya preferensi yang berbeda-beda. Semua bebas mengatur blognya masing-masing. Anggap saja hal yang saya sampaikan tadi cuma sekedar preferensi saya pribadi, hehehe~
Harapan Ngeblog di Tahun Berikutnya?
Dan saya harap, tulisan-tulisan yang ada di blog ini dapat bermanfaat bagi kamu dan pembaca lainnya. Oh iya, maaf ya kalau akhir-akhir ini saya suka menulis yang panjang-panjang. Kadang ide saya mengalir begitu saja, dan susah untuk direm~
Saya juga mau mengucapkan terima kasih buat kamu yang sudah membaca tulisan ini dan tulisan-tulisan lain di blog ini. Apalagi sampai meninggalkan komentar dan membagikan tulisan saya ke media sosial, itu merupakan sebuah kehormatan besar bagi saya.
Buat yang cuma nge-like tulisan, terima kasih juga! Tapi saya sudah menonaktifkan fitur like-nya WordPress sih, jadi tidak tahu siapa saja yang memberi bintang di tulisan blog ini. Saya lebih suka kalau kamu memberi komentar, karena pasti saya jadi lebih mudah untuk mengunjungi balik blogmu~
Sepertinya cukup sekian tulisan tentang perayaan 7 tahun ngeblog di WordPress.com ini. Karena sudah lebih dari 1000 kata, mari kita akhiri saja~ Kalau kamu, sudah berapa lama ngeblog? Ada pengalaman menarik selama ngeblog? Ceritakan di kolom komentar ya~
Salam,
Agung Rangga
Agung Rangga 
sudah lama juga ya ngeblog bang, itu blog popnote unyu banget bang gambarnya cantik apalagi postingan
watch out gambar cewek rambut panjang dikepang berkacamata
Terima kasih. 🙂
Apakah aplikasi ini cocok untuk bisnis atau hanya sekedar bercerita.
WordPress-nya? Cocok untuk keduanya kok. 🙂
Selamat Mas Agung semoga sukses terus
Terima kasih. 😊
Kudu banyak belajar dari mas agung rangga. Banyak kesulitan yang Saya temui sebagai pemula, Syukurlah Saya terbantu oleh tulisan Anda.
Salam kenal ✌
Senang bisa membantu. 🙂
Salam kenal juga.
Mantap mas. Sudah 7 tahun ya. Kalau saya sudah entah berapa kali dan berapa lama vakum. Mulai lagi dari 0. Tapi bener sih kalau tipe yang mudah ‘dialihkan perhatiannya’ ya mending nulis aja dulu ya. Takut malah mood nya udah rusak. Eh ujung2ny gajadi nulis.😅
Betul, mending berusaha untuk konsisten menulis dulu. 🙂
Selamat ya ultah 7 thn blogging… sadiss deh.. saya malah baru lahir euy,, baru 10 days blogging… huehehehe… semoga saya bisa seperti mas Agung tetep semangat 7 thn dan seterusnya jadi penulis …salut banget… keep inspiring others…
Terima kasih, yuk semangat ngeblognya! 😄
Amin Amin… doakan ya..biar bisa 7 tahun jugaa…
Amiiin~
Halo mas, klo pasang wordads apakah bisa di blog gratis wordpress.com? Atau harus upgrade dulu?
Bisa dong, saya juga pakai wordads di blog ini. 😀
Ada beberapa syarat untuk diterima WordAds, seperti punya domain TLD, trafik kunjungan yang tinggi, dan lain-lain. 🙂
Owh jd ga perlu upgrade ke self host ya
Tidak perlu mas, cukup upgrade ke salah satu plan yang ditawarkan WordPress.com saja. 😊
Saya mulai serius ngeblog tahun 2016. Termasuk telat sih. Better late than never hehehee…
Semangat ngeblognya! 👍🏻
Sukses terus bang,, untuk menghasilkan karya tulisan/blog yg luar biasa butuh proses itu yg saya petik dr mas rangga 🙂
Terima kasih ya. 🙂
Yang gue suka dari ngeblog ya nulis sih.
Buat layout sama kaya lo juga cukup yang simple aja, font Headline ama body text pake typeface berjenis sans serif aja biar anak muda, gak keliatan serius2 ametlah ya, ya biarin ada tuliasan pribadi yang serius juga. Tapi gue nyampeinnya sans aja. Kadang ngegas juga kalo nulisnya sambil kesel.
Pernah dapet like ama follow orang yang sama. Eh giliran di follow malah di unfollow deh gue, ah ya udah unfollow lagi. Gue nyari follower yang pasti gue folback juga.
Pernah juga dapet comment spam ah di approve aja, biarin nyampah juga.
Pernah juga ada comment yang ngasih pandangan laen soal yang gue tulis. Aduh itu seneng banget berasa ada pencerahan padahal blog gue itu “gak penting gak usah diomongin.”
Terima kasih sudah berbagi pengalaman ngeblognya. 🙂